By : Unknown
- Eren Jaeger (エレン・イェーガー Eren Yēgā ) : pemuda
yang menjadi salah satu saksi hidup serangan Titan yang pertama kalinya
dalam 100 tahun terakhir di distrik Shiganshina. Dia merasa kehidupan
di dalam tembok yang seperti kehidupan binatang yang terkurung dalam
kandang merupakan bentuk penghinaan bagi kebebasan manusia, sehingga dia
sangat ingin bergabung dengan Recon Corps di militer untuk membasmi
Titan dan melihat dunia luar, tapi setelah melihat ibunya di makan
hidup-hidup oleh Titan di depan matanya, dendam dan kebenciannya
terhadap para Titan seolah menjadi motivasi hidupnya yang terbesar dan
membuatnya sangat mudah terbawa emosi bila sudah menyangkut Titan. Pada
dasarnya dia adalah seorang pemuda yang memiliki jiwa keadilan dan
idealisme tinggi bahkan dari sejak dia masih kecil, bertekad baja,
sangat setia kawan dan rela mempertaruhkan nyawa untuk melindungi
temannya. Dihidupkan dengan luar biasa oleh Yuuki Kaji yang juga mengisi
suara untuk Ouma Shu dalam Guilty Crown, dan Alibaba dalam Magi.
- Mikasa Ackerman ( ミカサ・アッカーマン Mikasa Akkāman ) : saudari
angkat Eren yang diselamatkan oleh Eren waktu kecil ketika dirinya
diculik untuk dijual sebagai keturunan Orient, yakni bangsa dari Timur.
Sejak diselamatkan Eren, naluri bertarungnya bangkit, dan menjadikannya
petarung yang sangat brilian. Cenderung dingin, tenang dan jarang
berekspresi, tapi langsung terbawa emosi bila sudah menyangkut
keselamatan Eren. Sebenarnya dia menganggap Eren lebih dari saudara,
meski Eren sendiri belum menyadari hal itu. Disuarakan oleh Yui Ishikawa
yang memberikan performance yang cukup baik mengingat track recordnya
sebagai seiyuu masih tergolong sedikit dibanding rekan-rekannya. Ia juga
mengisi suara untuk Tanya dalam Darker than Black: Gemini of the Meteor, dan China Kousaka dalam Gundam Build Fighters.
- Armin Arlert ( アルミン・アルレルト Arumin Arureruto ) : teman
masa kecil Eren dan Mikasa yang memiliki kemampuan fisik lebih lemah
dari teman-temannya dan seringkali kesal pada dirinya sendiri karena
merasa dirinya harus selalu dilindungi dan menjadi beban bagi
teman-temannya, meskipun sebenarnya dia pemberani, memiliki kemampuan
analisa yang tajam dan bakat sebagai tactician yang telah terbukti
berkali-kali menyelamatkan teman-temannya. Dia memiliki keingintahuan
yang sangat tinggi terhadap dunia luar di balik tembok. Disuarakan oleh
Marina Inoue yang juga mengisi suara untuk Laura Bodewig dalam Infinite
Stratos dan Yoko dalam Gurren Lagann.
- Jean Kirschtein ( ジャン・キルシュタイン Jan Kirushutain ) : rekan
seangkatan Eren di militer yang awalnya masuk militer hanya agar bisa
masuk ke Wall Sina yang lebih aman dan membenci Eren yang dianggapnya
terlalu idealis, tapi setelah kematian teman dekatnya, dia terpanggil
untuk benar-benar mempertaruhkan nyawa demi teman-temannya dan
mempercayakan nyawanya pada Eren. Dihidupkan oleh Kishou Taniyama yang
juga mengisi suara untuk Tatsuya Himuro dalam Kuroko no Basuke season 2,
dan Natsuki Shinomiya dalam Uta no Prince-sama series.
- Levi / Rivaille ( リヴァイ Rivai ) : kapten
Special Ops Squad yang merupakan andalan Recon Corps. Meskipun
perawakannya kecil dan ramping, kemampuan bertarungnya melawan Titan
disebut-sebut setara dengan satu pasukan. Sedikit clean-freak, dingin,
dan perkataannya seringkali tajam, tapi sebenarnya sangat peduli pada
rekan-rekannya. Dia sangat mempercayai Erwin. Disuarakan dengan sukses
oleh Hiroshi Kamiya yang juga mengisi suara untuk Akashi Seijuurou dalam
Kuroko no Basuke series dan Tieria Erde dalam Mobile Suit Gundam 00 series.
*Seiyuu
Para seiyuu dari AoT has really done a SUPERB job! ^^ pemilihan seiyuu yang sangat pas untuk setiap karakter menghasilkan performance-performance yang berhasil membuat penonton benar-benar merasakan ketakutan, keputus asaan, sekaligus kekuatan dalam setiap dialog para karakter. Special credit jelas jatuh pada Yuuki Kaji sebagai Eren, karena berhasil membawakan tekad dan karakter Eren yang begitu dikuasai oleh emosi dan kemarahan terhadap para Titan dengan sangat luar biasa. Favorite performance sendiri sebenarnya sulit ditentukan, tapi rasanya diberikan kepada Marina Inoue sebagai Armin, karena dia berhasil memberikan performance yang sangat berkesan dalam berbagai adegan, khususnya pada eps. 7, that was one emotionally deep and desperate crying scene she performed (T^T). Selain itu, secara pribadi, I LOVE Hiroshi Kamiya's voice as Levi, he gave a really cool performance as the Captain of Special Ops Squad (>////<)
*Music Score
Gw rasa salah satu bagian paling powerful dari AoT adalah music scorenya, I LOVE Hiroyuki Sawano's music score so much in AoT, insert song khas Hiroyuki Sawano dengan aransemen yang megah, dikombinasikan dengan BGM yang powerful, elegan, dan ditempatkan dengan begitu pas dalam berbagai adegan, membuat penonton ikut terhanyut dalam emosi cerita, sehingga menurut gw pribadi, album OST dari AoT is a recommended one. Kedua OP dari Linked Horizon pun berhasil membawakan feeling yang sangat 'collosal' dan memorable bagi para penonton. The list of OP and ED from AoT are:
OP:
- "Guren no Yumiya" by Linked Horizon (TV version)
- "Jiyuu no Tsubasa" by Linked Horizon (TV version)
ED:
- "Utsukushiki Zankoku na Sekai" by Youko Hikasa (TV version)
- "great escape" by cinema staff (TV version)
Overall, Attack on Titan atau Shingeki no Kyojin merupakan anime yang highly RECOMMENDED, story berkualitas dengan penceritaan yang dramatis, penuh unpredictable plot twist, misteri dan surprise, didukung seiyuu performance, music score, dan cinematografi yang luar biasa, meskipun banyak menghadirkan adegan-adegan yang sadis.
(+) Tema cerita unik, story berkualitas dengan unpredictable plot twist, misteri, dan surprise, really amazing seiyuu performance, music score, and cinematography.
(-) Kualitas animasi dan artwork kadang tidak konsisten, banyak adegan-adegan yang sadis dan bloody.
ATTACK ON TITAN [REVIEW]
About :
Judul : Attack on Titan (Shingeki no Kyojin)
Status : Finished, 25 episode, manga adaptation
Tayang : 7 April 2013 - 28 September 2013
Genre : action, fantasy, thriller, super power
Studio : Wit Studio
Director : Tetsuro Araki
Script : Hiroshi Seko, Noboru Takagi, Yasuko Kobayashi
Music : Hiroyuki Sawano
Seiyuu (Character Voice) :
Main :
- Eren Jaeger : Yuuki Kaji
- Mikasa Ackerman : Yui Ishikawa
- Armin Arlert : Marina Inoue
Supporting :
- Jean Kirschtein : Kishou Taniyama
- Annie Leonhardt : Yu Shimamura
- Conny Springer : Hiro Shimono
- Reiner Braun : Yoshimasa Hosoya
- Sasha Browse : Yu Kobayashi
- Erwin : Daisuke Ono
- Levi (Rivaille) : Hiroshi Kamiya
- Hanji : Romi Park
Review :
"Taking the word "breathtaking" to a whole new level...Awesomeness level : TITAN!!"
Diadaptasi dari
manga buatan Hajime Isayama yang disebut-sebut sebagai salah satu anime
terbaik tahun 2013 dan sangat highly anticipated untuk Spring Season
lalu setelah manganya terjual lebih dari 20 juta copy sampai pertengahan
2013, Attack on Titan terbukti sukses besar dengan hype yang sangat
luar biasa sehingga dalam waktu singkat, sudah diadaptasi ke berbagai
jenis media. Adaptasi live-action filmnya sudah dikonfirmasi dan
ditargetkan untuk rilis pada tahun 2014, dan untuk versi game, 4
adaptasi game berbentuk visual novel yang menceritakan spin-off dari
para karakter akan dirilis bersamaan dengan DVD Blu-Ray nya,
sedangkan versi game 3DS nya yang berjudul "Attack on Titan - Wings of
Counterattack" dijadwalkan rilis pada 5 Desember 2013. Selain itu, ada
pula adaptasi berupa light novel yang berjudul "Shingeki no Kyojin :
Before The Fall" sebagai prekuel sebelum cerita original di manganya,
serta manga spin-off yang berjudul "A Choice With No Regrets" yang
menceritakan mengenai masa lalu Levi. Anime nya sendiri diproduksi oleh
Wit Studio yang berkolaborasi dengan Production I.G sebagai induk
perusahaannya. Sebagai studio yang baru berdiri pada pertengahan 2012,
Wit Studio baru terlibat dalam produksi anime movie Hal serta
Robotics;Notes. Disutradarai oleh Tetsuro Araki yang juga sutradara di
balik Death Note dan Guilty Crown.
Dikisahkan pada
tahun 700-an, umat manusia berada di ambang kepunahan karena keberadaan
mahkluk yang disebut Titan, raksasa pemakan manusia yang seolah hanya
eksis untuk menghabisi umat manusia. Ketika berada di ambang kepunahan
tersebut, umat manusia yang bertahan hidup membangun 3 lapis tembok yang
tinggi, yakni Wall Maria, Wall Rose, dan Wall Sina, untuk berlindung
dari teror para Titan. Setelah melewati masa 100 tahun yang damai di
dalam perlindungan tembok, pada tahun 845, umat manusia kembali
diingatkan mengenai kengerian sesungguhnya dari para Titan ketika Collosal Titan yang berukuran lebih tinggi dari tembok muncul secara tiba-tiba bersama dengan Armored Titan dan menjebol Wall
Maria yang merupakan tembok lapisan terluar dari teritori umat manusia,
sehingga para Titan berhasil memasuki kota tempat tinggal penduduk.
Dalam tragedi itu, Eren Jaeger melihat ibunya dimakan oleh Titan di
depan matanya sendiri. Kejadian tersebut membangkitkan kemarahan dan
kebencian yang luar biasa terhadap para Titan dalam diri Eren, dia
bersumpah bahwa dia akan membalas dendam kepada para Titan, dan akan
menghabisi seluruh Titan dari dunia ini. Setelah tragedi tersebut,
dengan tekad baja, selama 5 tahun Eren beserta saudari angkatnya,
Mikasa, dan sahabatnya, Armin, terus melatih diri mereka di militer
untuk menjadi prajurit yang akan bertempur melawan Titan, namun ketika
mereka baru saja mulai membangun harapan untuk bisa menang dari para
Titan, Collosal Titan sekali lagi muncul di hadapan mereka untuk
mengulangi tragedi 5 tahun lalu, sekaligus menjadi awal dari berbagai
misteri yang akan mengubah hidup mereka.
"If those
with strength don't fight, who will? If you're too scared to fight for
your lives, then at least don't hinder me! Just shut up and let me
shoulder it all!" - Eren Jaeger
Seperti yang
dikatakan sang mangaka dan sutradara dari AoT, salah satu hal yang
menonjol dalam cerita AoT adalah konsep keberadaan tembok yang secara
luas bisa diinterpretasikan dalam berbagai arti. Di satu sisi, tembok
tersebut dapat menjadi lambang perlindungan bagi umat manusia dari teror
para Titan, tapi di sisi lain, tembok tersebut juga dapat diartikan
sebagai "sangkar" atau Wall of Fear yang mengurung umat manusia dan
tanpa sadar membuatnya kehilangan keberanian dan kebebasan. AoT berusaha
menyampaikan pesan bahwa kebebasan merupakan hal yang sangat berharga
bagi manusia, yang harus diperjuangkan sekalipun harus mempertaruhkan
nyawa, dan meskipun hidup dalam zona aman yang dilambangkan dengan hidup
dalam perlindungan tembok mungkin merupakan cara hidup yang nyaman,
tapi apakah sebagai manusia kita puas terus hidup dengan terkurung baik
secara fisik maupun mental seperti itu? Apakah kita bersedia dan berani
keluar dari zona nyaman demi menghadapi ketakutan kita dan memperoleh
kebebasan yang sesungguhnya sekalipun harus mengorbankan banyak hal?
"If
there's anyone who can bring change, it will be someone willing to
sacrifice what they care for. It will be someone who can throw aside
their humanity, in order to defeat monsters. Someone who can't sacrifice
anything, can't ever change anything!" - Armin Arlert
AoT tidak hanya
membuat penonton menjadi saksi perjuangan umat manusia melawan para
Titan, tapi juga dengan sukses membuat penonton ikut terhanyut dan
terlibat secara emosional melalui penceritaan yang detail dan realistis,
dengan memperlihatkan bagaimana para prajurit tidak hanya harus
bertarung di medan perang melawan para Titan demi mempertahankan nyawa
mereka dan demi kelangsungan hidup umat manusia, mereka pun harus
memiliki kekuatan mental yang luar biasa untuk tetap tegar ketika
melihat banyak rekannya tewas mengenaskan di depan mata mereka bahkan
tanpa memiliki kesempatan untuk meratapi kehilangan atas rekan mereka
yang gugur. Selain itu, AoT juga menggambarkan dengan dramatis berbagai
konflik moral dan dilema atas setiap pilihan yang diambil para karakter,
serta beratnya tanggung jawab dan konsekuensi yang harus mereka
tanggung sebagai hasil dari pilihan tersebut. Dalam tanggung jawab
sebagai pemimpin khususnya, AoT menekankan melalui karakter Erwin dan
Levi, bahwa arti dari menjadi seorang pemimpin adalah memiliki kesiapan
mental untuk bertanggung jawab terhadap nyawa bawahannya, serta
memiliki kekuatan hati untuk bisa mengambil keputusan dengan teguh dan fokus terhadap tujuan meskipun keputusan tersebut beresiko mengorbankan banyak hal.
"I won't
give up, I'll never give up again, if I died, I won't be able to
remember you, so I will win, no matter what! I'll survive, no matter
what!" - Mikasa Ackerman
Para Titan yang
digambarkan sebagai musuh utama dalam AoT sebenarnya sederhana, tapi
berhasil menggambarkan kengeriannya. Penggunaan 3D Maneuver Gear sebagai
senjata umat manusia dalam melawan Titan pun merupakan ide yang unik
dan keren, tapi tetap digambarkan dengan konsep yang masuk akal,
sehingga menambah nilai realistis dari cerita. Dari sejak episode pertama, cerita sudah sangat emosional dan breathtaking, dengan pace yang intens. AoT
juga menyuguhkan berbagai suprise dan plot twist yang sangat
unpredictable serta cliffhanger alias ending menggantung di hampir
setiap episode yang seringkali menimbulkan pertanyaan baru untuk membuat
penonton semakin penasaran dan tidak sabar menantikan kelanjutan
episode berikutnya, yang bahkan pada episode penutup dari season ini
pun, AoT memberikan cliffhanger yang epic dan sangat mengejutkan, dan
sampai akhir, rasanya I hardly found any plot hole in the story. Meski
demikian, AoT juga termasuk salah satu anime bergenre gore, alias anime
yang banyak menampilkan adegan-adegan sadis secara eksplisit, seperti
anggota tubuh yang terputus dan banyak adegan berdarah-darah, yang
mungkin tidak bisa diterima oleh sebagian orang, so it's not recommended
for children or anyone that can't handle those kind of things.
*Karakter
Dengan tema "war between humanity and titan", AoT menghadirkan cukup banyak karakter supporting, khusus nya para prajurit militer, yang mungkin agak sulit dibedakan karena selain cukup banyak jumlahnya, dengan kostum yang seragam dan penampilan fisik tidak terlalu menonjol, screen time mereka cenderung minim. Akan tetapi, AoT berhasil memaksimalkan screen time yang agak minim tersebut untuk mengembangkan para karakter supporting dengan baik dan membuat mereka turut menyumbangkan peranan yang berarti dalam perkembangan cerita. Trio chara utama pun cukup tereksplor dengan baik perkembangannya seiring berjalannya cerita. Chara yang gw bahas di sini adalah para chara utama dan beberapa chara supporting yang cukup menonjol dalam cerita, they are:
Dengan tema "war between humanity and titan", AoT menghadirkan cukup banyak karakter supporting, khusus nya para prajurit militer, yang mungkin agak sulit dibedakan karena selain cukup banyak jumlahnya, dengan kostum yang seragam dan penampilan fisik tidak terlalu menonjol, screen time mereka cenderung minim. Akan tetapi, AoT berhasil memaksimalkan screen time yang agak minim tersebut untuk mengembangkan para karakter supporting dengan baik dan membuat mereka turut menyumbangkan peranan yang berarti dalam perkembangan cerita. Trio chara utama pun cukup tereksplor dengan baik perkembangannya seiring berjalannya cerita. Chara yang gw bahas di sini adalah para chara utama dan beberapa chara supporting yang cukup menonjol dalam cerita, they are:




- Annie Leonhardt ( アニ・レオンハート Ani Reonhāto ) : rekan
Eren dkk di militer yang sama seperti Mikasa, gadis petarung yang
dingin dan brilian, khususnya untuk pertarungan tangan kosong.
Kepribadiannya yang sulit ditebak dan penuh misteri, menjadikannya salah
satu tokoh kunci dalam cerita yang menimbulkan banyak pertanyaan di
benak penonton bahkan sampai akhir season ini. Disuarakan oleh Yu
Shimamura yang juga mengisi suara sebagai Hare Menjou dalam Guilty Crown
dan Millais Alloy dalam Mobile Suit Gundam AGE.
- Erwin Smith ( エルヴィン・スミス Eruvin Sumisu ) : komandan
Recon Corps yang tegas, sangat berhati-hati, penuh perhitungan, dan
tactician yang brilian. Dia tidak ragu untuk mengambil keputusan demi
kelangsungan hidup umat manusia meskipun keputusan tersebut beresiko
mengorbankan banyak rekannya. Disuarakan oleh Daisuke Ono yang juga
menghidupkan karakter Sinbad dalam Magi dan Midorima Shintarou dalam
Kuroko no Basuke series.
*Seiyuu
Para seiyuu dari AoT has really done a SUPERB job! ^^ pemilihan seiyuu yang sangat pas untuk setiap karakter menghasilkan performance-performance yang berhasil membuat penonton benar-benar merasakan ketakutan, keputus asaan, sekaligus kekuatan dalam setiap dialog para karakter. Special credit jelas jatuh pada Yuuki Kaji sebagai Eren, karena berhasil membawakan tekad dan karakter Eren yang begitu dikuasai oleh emosi dan kemarahan terhadap para Titan dengan sangat luar biasa. Favorite performance sendiri sebenarnya sulit ditentukan, tapi rasanya diberikan kepada Marina Inoue sebagai Armin, karena dia berhasil memberikan performance yang sangat berkesan dalam berbagai adegan, khususnya pada eps. 7, that was one emotionally deep and desperate crying scene she performed (T^T). Selain itu, secara pribadi, I LOVE Hiroshi Kamiya's voice as Levi, he gave a really cool performance as the Captain of Special Ops Squad (>////<)
*Animasi
Bila AoT
memiliki kelemahan, mungkin itu terdapat pada konsistensi kualitas
animasinya, dimana kualitas artwork dan animasi untuk environment,
tekstur, atau chara design, kadang bisa begitu detail dengan balutan CG
3D pada satu bagian, tapi kemudian bisa menjadi sangat drop pada bagian
lainnya, but I doubt many people would realize or even care about those
flaws, because it was perfectly covered with the quality of the story.
Selain itu AoT berhasil menutupi kelemahan dalam konsistensinya tersebut
dengan menyuguhkan adegan-adegan battle scene dan action, khususnya
adegan-adegan yang melibatkan 3D Maneuver Gear, dengan cinematografi
yang memukau dan permainan angle kamera yang dinamis dan halus.*Music Score
Gw rasa salah satu bagian paling powerful dari AoT adalah music scorenya, I LOVE Hiroyuki Sawano's music score so much in AoT, insert song khas Hiroyuki Sawano dengan aransemen yang megah, dikombinasikan dengan BGM yang powerful, elegan, dan ditempatkan dengan begitu pas dalam berbagai adegan, membuat penonton ikut terhanyut dalam emosi cerita, sehingga menurut gw pribadi, album OST dari AoT is a recommended one. Kedua OP dari Linked Horizon pun berhasil membawakan feeling yang sangat 'collosal' dan memorable bagi para penonton. The list of OP and ED from AoT are:
OP:
- "Guren no Yumiya" by Linked Horizon (TV version)
- "Jiyuu no Tsubasa" by Linked Horizon (TV version)
ED:
- "Utsukushiki Zankoku na Sekai" by Youko Hikasa (TV version)
- "great escape" by cinema staff (TV version)
Overall, Attack on Titan atau Shingeki no Kyojin merupakan anime yang highly RECOMMENDED, story berkualitas dengan penceritaan yang dramatis, penuh unpredictable plot twist, misteri dan surprise, didukung seiyuu performance, music score, dan cinematografi yang luar biasa, meskipun banyak menghadirkan adegan-adegan yang sadis.
(+) Tema cerita unik, story berkualitas dengan unpredictable plot twist, misteri, dan surprise, really amazing seiyuu performance, music score, and cinematography.
(-) Kualitas animasi dan artwork kadang tidak konsisten, banyak adegan-adegan yang sadis dan bloody.

[REVIEW] Anime Tokyo Ghoul
By : UnknownSinopsis
Ken Kaneki adalah kutu buku yang pendiam. Suatu hari, dia berhasil mencgajak kencan dengan seorang gadis cantik bernama Rize Kamishiro, yang juga kutu buku. Kaneki mengajak Rize untuk makan malam, tapi akhirnya terjadi sesuatu tidak terduga. Ternyata, Rize adalah ghoul, jenis makhluk humanoid yang memakan daging manusia. Dan dia bukan sembarang ghoul, tapi salah satu ghoul terkuat di sekitar. Namun, rencana makan malam Rize itu secara tiba-tiba berakhir ketika beberapa balok besi di lokasi konstruksi iterjatuh di atas tubuh Kaneki dan Rize. Kaneki terbangun di ranjang rumah sakit, tapi dengan beberapa tambahan anggota tubuh baru, sebagai bagian dari tubuh Rize ditransplantasikan ke tubuh Kaneki, mengubah Kaneki menjadi setengah manusia dan setengah ghoul. Kaneki sekarang harus berjuang untuk bertahan hidup di dunia di mana kedua belah pihak membencinya. Kaneki akhirnya ditempatkan pada sebuah kafe yang bernama Anteiku.
Sebuah Tragedi Kesalahpahaman
Salah satu tema utama di Tokyo Ghoul adalah sifat tragis hubungan antara manusia dan ghoul. Dari sisi manusia, ghoul adalah orang-orang tidak berperasaan yang merusak kehidupan manusia dengan mengambil orang-orang tercinta dari mereka. Sejauh banyak manusia yang bersangkutan, satu-satunya ghoul yang baik adalah ghoul mati. Dari sisi ghoul, ghoul adalah makhluk yang berperasaan. Dengan kata lain, tidak semua ghoul adalah ghoul jahat. Ghoul yang bekerja sebagai karyawan dan menjadi pelanggan dari sebuah kedai kopi yang disebut Anteiku adalah contoh dari ghoul yang baik. Mereka memakan manusia, tapi mereka hanya makan manusia yang telah melakukan bunuh diri atau meninggal karena kecelakaan. Mereka tidak memburu manusia. Selain itu, ghoul masih memiliki emosi dan keluarga. Salah satunya Hinami dan ibunya.
Apa yang Ghoul Makan
Gh tidak bisa mengkonsumsi makanan manusia dan minuman, banyak penderitaan Kaneki ketika ia mencari makanan setelah operasi. Setiap makanan manusia dia coba tapi segera dia muntahkan. Ghoul dapat berbaur dengan masyarakat manusia karena mereka belajar bagaimana untuk menelan makanan manusia dalam beberapa saat, kemudian memuntahkannya sebelum mencapai perut mereka. Anehnya ghoul hanya dapat menelan kopi. Situasi ini menyebabkan masalah besar bagi Kaneki, karena ia tidak mau menyerah kemanusiaannya untuk makan daging manusia untuk bertahan hidup. Perjuangan Kaneki untuk memegang sisa-sisa terakhir dari kemanusiaannya menjadi inti cerita, karena ia selalu terlibat dalam situasi di mana ia harus menjatuhkan dirinya ke sisi lain dalam dirinya, dan dia mencoba untuk menahan rasa laparnya.
Seiyuu
Tokyo Ghoul memiliki beberapa suara yang cukup bagus untuk bertindak sebagai karakter, yang paling terkenal adalah Mamoru Miyano dan Kana Hanazawa. Mamoru memainkan Shu Tsukiyama, dan Kana memainkan Rize. Untuk Kana Hanazawa, yang memerankan karakter antagonis dengan suara khasnya. Jika Anda ingin melihat jangkauan vokal Kana Hanazawa, Anda perlu melihat Tokyo Ghoul.
Darah dimana-mana
Ada beberapa adegan perkelahian di Tokyo Ghoul, yang banyak mengeluarkan darah begitu banyak. Darah dimana-mana, terutama ketika ghoul berkelahi satu sama lain. Perkelahian sering brutal, dengan prinsip memakan atau dimakan.
Opening dan Ending song
Salah satu opening yang terbaik di Summer 2014, opening yang mendukung dengan sedikit spoiler cerita di dalamnya. Salah satu lagu favorit nih.
Ending Gantung!?
Sayangnya, Tokyo Ghoul memiliki ending gantung.. Tapi tidak seperti kebanyakan yang menunjukkan kekecewaan di akhir cerita. Episode terakhir luar biasa. Boleh dibilang episode terbaik di seluruh episode. Masalahnya cerita berakhir di tengah cerita dan cerita itu sedang seru-serunya.. Kita mendapatkan ending yang melibatkan langsung Kaneki. Itu membuktikan Tokyo Ghoul akan mendapatkan season 2.
Ken Kaneki adalah kutu buku yang pendiam. Suatu hari, dia berhasil mencgajak kencan dengan seorang gadis cantik bernama Rize Kamishiro, yang juga kutu buku. Kaneki mengajak Rize untuk makan malam, tapi akhirnya terjadi sesuatu tidak terduga. Ternyata, Rize adalah ghoul, jenis makhluk humanoid yang memakan daging manusia. Dan dia bukan sembarang ghoul, tapi salah satu ghoul terkuat di sekitar. Namun, rencana makan malam Rize itu secara tiba-tiba berakhir ketika beberapa balok besi di lokasi konstruksi iterjatuh di atas tubuh Kaneki dan Rize. Kaneki terbangun di ranjang rumah sakit, tapi dengan beberapa tambahan anggota tubuh baru, sebagai bagian dari tubuh Rize ditransplantasikan ke tubuh Kaneki, mengubah Kaneki menjadi setengah manusia dan setengah ghoul. Kaneki sekarang harus berjuang untuk bertahan hidup di dunia di mana kedua belah pihak membencinya. Kaneki akhirnya ditempatkan pada sebuah kafe yang bernama Anteiku.
Sebuah Tragedi Kesalahpahaman
Salah satu tema utama di Tokyo Ghoul adalah sifat tragis hubungan antara manusia dan ghoul. Dari sisi manusia, ghoul adalah orang-orang tidak berperasaan yang merusak kehidupan manusia dengan mengambil orang-orang tercinta dari mereka. Sejauh banyak manusia yang bersangkutan, satu-satunya ghoul yang baik adalah ghoul mati. Dari sisi ghoul, ghoul adalah makhluk yang berperasaan. Dengan kata lain, tidak semua ghoul adalah ghoul jahat. Ghoul yang bekerja sebagai karyawan dan menjadi pelanggan dari sebuah kedai kopi yang disebut Anteiku adalah contoh dari ghoul yang baik. Mereka memakan manusia, tapi mereka hanya makan manusia yang telah melakukan bunuh diri atau meninggal karena kecelakaan. Mereka tidak memburu manusia. Selain itu, ghoul masih memiliki emosi dan keluarga. Salah satunya Hinami dan ibunya.
Apa yang Ghoul Makan
Gh tidak bisa mengkonsumsi makanan manusia dan minuman, banyak penderitaan Kaneki ketika ia mencari makanan setelah operasi. Setiap makanan manusia dia coba tapi segera dia muntahkan. Ghoul dapat berbaur dengan masyarakat manusia karena mereka belajar bagaimana untuk menelan makanan manusia dalam beberapa saat, kemudian memuntahkannya sebelum mencapai perut mereka. Anehnya ghoul hanya dapat menelan kopi. Situasi ini menyebabkan masalah besar bagi Kaneki, karena ia tidak mau menyerah kemanusiaannya untuk makan daging manusia untuk bertahan hidup. Perjuangan Kaneki untuk memegang sisa-sisa terakhir dari kemanusiaannya menjadi inti cerita, karena ia selalu terlibat dalam situasi di mana ia harus menjatuhkan dirinya ke sisi lain dalam dirinya, dan dia mencoba untuk menahan rasa laparnya.
Seiyuu
Tokyo Ghoul memiliki beberapa suara yang cukup bagus untuk bertindak sebagai karakter, yang paling terkenal adalah Mamoru Miyano dan Kana Hanazawa. Mamoru memainkan Shu Tsukiyama, dan Kana memainkan Rize. Untuk Kana Hanazawa, yang memerankan karakter antagonis dengan suara khasnya. Jika Anda ingin melihat jangkauan vokal Kana Hanazawa, Anda perlu melihat Tokyo Ghoul.
Darah dimana-mana
Ada beberapa adegan perkelahian di Tokyo Ghoul, yang banyak mengeluarkan darah begitu banyak. Darah dimana-mana, terutama ketika ghoul berkelahi satu sama lain. Perkelahian sering brutal, dengan prinsip memakan atau dimakan.
Opening dan Ending song
Salah satu opening yang terbaik di Summer 2014, opening yang mendukung dengan sedikit spoiler cerita di dalamnya. Salah satu lagu favorit nih.
Ending Gantung!?
Sayangnya, Tokyo Ghoul memiliki ending gantung.. Tapi tidak seperti kebanyakan yang menunjukkan kekecewaan di akhir cerita. Episode terakhir luar biasa. Boleh dibilang episode terbaik di seluruh episode. Masalahnya cerita berakhir di tengah cerita dan cerita itu sedang seru-serunya.. Kita mendapatkan ending yang melibatkan langsung Kaneki. Itu membuktikan Tokyo Ghoul akan mendapatkan season 2.